Inter Milan kini menjadi salah satu tim yang sangat aktif di bursa transfer. Oleh karena itu, Inter Milan kejar kapten Feyenoord, Lutsharel Geertruida. Mereka bersaing ketat dengan Manchester United dan Newcastle United. Geertruida, seorang bek serbaguna, mampu bermain sebagai bek kanan, bek tengah, atau bahkan gelandang bertahan. Ini menjadikannya target ideal bagi banyak klub top Eropa.
Manchester United sendiri sedang dalam fase pembangunan ulang skuad di bawah manajer baru mereka, Ruben Amorim. Mereka mencari bek yang kuat dan punya kemampuan adaptasi tinggi untuk memperkuat lini pertahanan. Selain itu, Newcastle United, dengan kekuatan finansial dari pemilik barunya, juga berambisi memperkuat tim demi bersaing di papan atas Premier League dan kompetisi Eropa. Keduanya melihat Geertruida sebagai investasi jangka panjang yang sangat menjanjikan.
Namun, Inter Milan punya daya tarik tersendiri. Sebagai juara Serie A, mereka menawarkan kesempatan bermain di level tertinggi dan bersaing di Liga Champions. Inter membutuhkan kedalaman skuad, terutama di lini belakang, untuk mempertahankan dominasi domestik dan tampil lebih baik di Eropa. Dengan demikian, Geertruida bisa menjadi tambahan penting untuk formasi tiga bek yang Nerazzurri sering gunakan, atau sebagai opsi di posisi bek sayap.
Perburuan Lutsharel Geertruida diperkirakan akan sangat sengit. Feyenoord tentu akan mematok harga tinggi untuk kapten mereka, mengingat kualitas dan usianya yang masih muda (25 tahun). Klub yang mampu memberikan tawaran terbaik, baik dari segi finansial maupun proyek olahraga, akan memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan jasa sang kapten. Jadi, kita tunggu saja klub mana yang berhasil mengamankan tanda tangan bek multifungsi ini.
Inter Milan kejar kapten Feyenoord – Inter Milan Bidik Gelandang Baru untuk Kedalaman Skuad
Inter Milan, meski baru saja meraih gelar Serie A, tetap menunjukkan ambisi besar untuk terus memperkuat tim. Klub ini mengincar gelandang baru untuk meningkatkan kedalaman skuad mereka, khususnya jika ada pemain kunci yang pergi. Ini menunjukkan komitmen Inter untuk terus berinvestasi demi mempertahankan dominasi domestik dan bersaing lebih kuat di kancah Eropa.
Inter Milan memiliki gelandang-gelandang berkualitas seperti Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu, Henrikh Mkhitaryan, Davide Frattesi, serta rekrutan baru Piotr Zielinski dan Petar Sucic. Namun, rumor kuat tentang kemungkinan kepergian Hakan Calhanoglu ke Galatasaray membuat Inter harus mencari pengganti potensial. Oleh karena itu, mereka membidik gelandang Atalanta, Ederson, sebagai target utama. Ederson sendiri memiliki harga pasar sekitar €60 juta.
Mendatangkan Ederson tentu memerlukan penjualan pemain untuk membiayai transfer ini. Inter Milan dilaporkan perlu menjual beberapa pemain seperti Kristjan Asllani, Sebastiano Esposito, dan Aleksandar Stankovic. Selain itu, Denzel Dumfries juga menjadi kandidat yang bisa mereka lepas, mengingat ia memiliki klausul rilis €25 juta yang berlaku hingga pertengahan Juli 2025. Proses penjualan ini akan sangat menentukan kemampuan Inter dalam mendatangkan gelandang tambahan.
Kehadiran gelandang baru ini akan sangat krusial bagi strategi Inter. Klub ingin memastikan mereka memiliki opsi yang cukup untuk menghadapi jadwal padat di liga domestik dan Liga Champions. Jadi, perburuan gelandang baru ini bukan hanya sekadar menambah jumlah pemain, tetapi memperkuat kualitas dan kedalaman skuad secara keseluruhan, memastikan mereka tetap kompetitif di semua ajang.